Apakah organisasi itu ?
Organisasi adalah sistem menghimpun orang bersama-sama untuk berpihak
dan bergerak sebagai satu kebulatan. Dengan kata lain, organisasi merupakan
sistem yang mengikat setiap anggota dan bagian organisasi untuk bergerak
sebagai satu kesatuan untuk mencapai satu tujuan bersama. Kelompok yang kita
pimpin adalah organisasi dan ada berbagai organisasi lain di lingkungan kita.
Kita bisa membandingkan sebuah organisasi dengan sapu lidi, yang
memiliki kekuatan karena ikatan bersama. Bila masing-masing lidi tidak
disatukan menjadi satu, maka lidi-lidi tersebut akan lemah, tidak memiliki
kekuatan, dan mudah dipatahkan. Tetapi bila lidi-lidi itu diikat bersama
menjadi satu, ia adalah alat yang efektif untuk membersihkan kotoran. Seperti
kita, mahasiswa dan pemuda, musuh selalu menghendaki kita terpecah, hingga kita
tidak bisa secara efektif menyingkirkan penindasan, pemerasan, dan aruran
mereka. Jika kita terorganisir, dan persatuan kita kuat, seperti sapu lidi,
maka kita bisa bergerak dan menyapu kotoran-kotoran dan persoalan-persoalan
masyarakat.
Selalu tanggung jawab kita untuk mempertahankan dan memperkuat
organisasi kita. Kita berusaha mengencangkan ikatan kita, dan membenahi metode
pengerahan kekuatan kita. Hanya dengan jalan ini kita bisa menunjukkan tenaga
dan kekuatan persatuan kelas-kelas yang ditindas dan dihisap untuk menjungkir
balikan musuh kelas meraka dan mencapai masyarakat Indonesia yang demokratis,
bebas dan sejahtra.
Apakah Sentralisme Demokrasi itu ?
Sentralisme Demokrasi itu adalah prinsip pembimbing kita dalam
membentuk dan menjalankan organisasi kiata. Prinsip ini menjamin bahwa kita
akan bergerak sebagai kesatuan yang terorganisir.
Sentralisme demokrasi berarti sentralisme yang didasarkan pada
demokrasi dan demokrasi dibawah kepemimpinan terpuasat. Sentralisme berdasarkan
pada demokrasi berarti memperhitungkan segala sesuatu berdasarkan keseluruhan
kepentingan dan kondisi organisasi. Gerakan yang baik dari organisasi berasal
dari partisipasi aktif seluruh anggota dan mengambil bagian didalamnya.
Keputusan-keputusan yang dijalankan dalam organisasi secara bersama diputuskan
atas dan didasarkan kepada kepentingan umum.
Demokrasi dibawah kepemimpinan terpusat berarti kepentingan dan
gerakan tiap anggota atau bagian organisasi sesuai dan memajukan kepentingan
dan tujuan organisasi.
Kepatuhan terhadap prinsip sentralisme demokrasi meletakkan kondisi
yang baik bagi gerakan tiap anggota dan organisasi secara baik dan hidup.
Dengan cara demikian kita membuat keputusan‑keputusan, rencana‑rencana dan
program yang benar dalam pergerakan kita, dan secara efektif menuntaskannya.
Mempraktekan sentralisme demokrasi adalah satu cara untuk. menjamin keberhasilan
kita.
Apakah empat aturan disiplin di dalam organisasi?
Empat aturan disiplin menjamin kesatuan organinasi kita.
Prinsip-prinsip ini didasarkan pada sentralisme domokrasi.
1. Perorangan berada di bawah organisasi.
Ini berarti bahwa setiap perorangan harus berada
di bawah kepentingan seluruh organisasi. Ia harus mematuhi konstitusi
organisasi dan keputusan-keputusan tanpa perkecualian.
2. Minoritas dibawah mayoritas.
Berarti bahwa keputusan yang dipatahi oleh
seluruh organisasl didasarkan kepada persetujuan mayoritas. Minoritas harus
dibawah dan mematuhi keputusan bersama.
3. Organ Lebih rendah berada dibawah organ yang
lebih tinggi.
Ini
berarti, organ atau unit yang lebih rendah harus tunduk pada keputusan‑keputusan
dan kebijaksanan‑kebijasanaan organ atau unit yang lebih tinggi yang mewakili
organisasi secara lebih luas.
4. Keseluruhan organisasi berada dibawah
kepemimpinian nasional dan Konggres Nasional organisasi.
Berarti
keputusan-keputusan dan kebijaksanaan-kebijaksanaan yang di bentuk oleh
konggres nasional dan kepemimpinan nasional adalah efektif dan perlu dipatuhi
oleh seluruh anggota dan bagian organisasi.
Apakah Tangung Jawab‑Tanggung Jawab Pemimpin atau Organ Yang
Lebih tingqi ?
Berbeda dengan organisasi kaum borjuis dan feodal dari masyarakat yang
busuk sekarang ini, pemimpin organisasi revolusioner bukanlah raja yang
memerintah dan memberi komando pada para anggota. Pemimpin memutuskan dan
bergerak atas dasar prinsip sentralisme demokrasi. Ia bekerja untuk kepentingan
umum dan bukan demi kepentingan perorangan atau sekelompok kecil.
Pemimpin dipilih melalui proses yang demokratis.
Kepemimpinan umum dalam
organisasi merupakan tanggung jawab para pemimpin. Secara umum ia mengawasi
jalannya perjuangan untuk mendorong kemajuan tujuan‑tujuan organisasi yang
kontinyu dan bulat. Ia menuntunkan tugas‑tugas penting guna mendorong
pelaksanaan yang baik atas keputusan‑keputusan, rencana‑rencana dan program‑program
perjuangan. Ia mengelola bagian‑bagian organisasi guna mendorong pelaksanaan
tugas secara sungguh‑sunggah.
Sangat penting bagi
seorang pemimpin mengenal dengan baik seluruh gerak dan kegiatan
organisasi, baik secara umum maupun
khusus. Selain dari laporan‑laporan yang telah diperiksa, para pemimpin harus
terjun di tengah‑tengah anggota dan massa guna memperoleh keterangan‑keterangan
yang perlu. Dengan cara demikian, para pemimpin mengetahui segera perubahan‑perubahan
situasi, dan nemberikan petunjuk dan keputusan‑keputusan secara cepat.
Pemimpin membuat garis besar rencana-rencana dan program‑program dalam
perjuangan. Biasanya program dibuat disertai tugas-tugas dalam periode waktu tertentu‑‑satu
bulan atau lebih. Dengan rencana‑rencana, dipihak lain, disertai tugas‑tugas
yang perlu untuk aksi, kampanye, atau tujuan‑tujuan kbusus. Melalui
program-program dan rencana‑rencana perjuangan, kita mensistematisasikan dan
menyatukan perjuangan keseluruhan organisasi. Studi yang cakap atas situasi dan
perjalanan perjuangan keseluruhan jawaban-jawaban terhadap kebutuhan‑kebutuhan
massa adalah sangat per1u. Pemimpin mengundang dan memimpin untuk memastikan
bahwa persatuan yang dibentuk dalam adalah baik.
Apakah
Tanggungjawab‑Tanggungjawab Para Anggota dan Organ Yang Lebih Rendah ?
Keanggotaan
organisasi rervolusioner dibangun dari perorangan-perorangan yang aktif dan
bertanggung-jawab yang memperjuangkan tujuan‑tujuan organisasi, Anggota‑anggota
organisasi revolusioner tidak hanya berjuang untuk kepentingan mereka sendiri
akan tetapi untuk tujuan organisasi. Setiap anggota berjuang untuk membangun
ognisasi yang kokoh dan kuat melawan kelas penguasa.
Adalah tanggungjawab
setiap anggota bagian‑bagian organisasi, mematuhi semua keputusan‑keputusan,
melaksanakan tugas‑tugas, dan program‑program secara bagus; melindungi
kepentingan dan keamanan organisasi, dan berjuang segaris dengan tujuan dan
kepentingan umum organisasi. Perlu bagi tiap anggota dan bagian-bagian
organisasi untuk mempelajari keputusan‑keputusan, rencana‑rencana, menganalisa
bagaimana bisa dilaksanakan dan memberikan jalan mengerjakannya. Perlu
diinformasikan dengan segera kepada pemimpin setiap pertanyaan atau problem,
dan hasil‑hasil pelaksanaan tugas‑tugas tersebut.
Menjadi kewajiban bagi
setiap anggota dan organ lebih rendah menyerahkan laporan secara reguler dan
aktif termasuk saran‑saran, pengamatan‑pengamatan dan kritik‑kritik atas
berbagai macam hal yang penting bagi kepentingan dan perjuangan organisasi.
Adalah tanggungjawab setiap anggota bersikap jujur dan pasti terhadap
keterangan‑keterangan yang diberikan. Dan perlu sekali membuat rencana‑rencana
dan keputusan‑keputusan yang tepat.
0 comments:
Post a Comment